Cara Self-HealingIstilah self healing marak digunakan selama beberapa waktu terakhir terutama sejak pertengahan pandemi. Media sosial pun dipenuhi dengan postingan orang-orang, mulai dari remaja hingga dewasa, sedang berlibur ke pulau eksotis atau tempat-tempat wisata lain dengan menyertakan konteks sedang healing. 

Namun, apa sebenarnya yang dimaksud disebut dengan self healing dan bagaimana cara melakukannya? Haruskah dengan memiliki sejumlah uang tertentu, lalu pergi ke tempat-tempat cantik?

Self healing artinya proses menyembuhkan diri dari luka batin yang mengganggu emosi dan dapat berdampak pada kondisi fisik seseorang. Dengan demikian, tujuan dari proses ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan mental dan fisik seseorang dan menimbulkan perasaan nyaman, aman, dan bahkan kembali untuk percaya diri.

Proses menyembuhkan luka ini tidak terjadi secara instan; kamu tidak harus pergi jauh dahulu untuk mengobati hati. Bahkan, ada banyak cara lebih sederhana yang lebih tepat seperti berikut.

Baca juga: Tips Hidup Produktif di Tengah Padatnya Rutinitas Sehari-hari

Cara Self-Healing

1. Ambil Waktu Sendiri

Ambil waktu untuk benar-benar hanya dengan dirimu sendiri. Di momen ini, kamu tak perlu memikirkan dan menempatkan orang lain sebagai prioritas. Sebaliknya, inilah saatnya kamu benar-benar hanya memperhatikan diri sendiri. Tinggalkan hal-hal yang mengganggu pikiran dan perasaanmu, baik orang-orang maupun rutinitas seperti pekerjaan di kantor, tugas kampus, atau yang lainnya.

Lakukan hal-hal yang membuatmu senang, seperti mendengarkan musik, menonton film, membaca buku, dan sebagainya. Buatlah waktu bersama diri sendiri terasa begitu intim dan romantis. 

2. Lakukan Refleksi Diri

Di tengah waktu bersama dengan diri sendiri, lakukan refleksi diri sebagai cara mudah untuk self-healing. Cermati dengan benar tentang apa yang sedang kamu rasakan dan pikirkan tanpa harus menghakiminya. Tidak perlu menolak apa yang sedang terjadi di dalam dirimu, seburuk apa pun itu. Seperti contoh, kamu merasa sedang sangat marah dan gelisah. Terimalah keadaan tersebut, lalu kenali apa yang membuatmu merasakan hal itu. 

Selain itu, merefleksi diri juga dapat dengan menanyakan kepada diri sendiri apa yang menjadi kekurangan, ketakutan, dan kelebihanmu dan cara-cara apa saja yang dapat membuatmu menjadi lebih baik. 

3. Menerima dan Memaafkan

Menyimpan amarah apalagi dendam membutuhkan banyak tenaga. Terus menanam dan membiarkan dendam tumbuh akan membatasimu melakukan hal-hal lain yang semestinya dilakukan. Kamu pun jadi tak punya ruang untuk menerima hal-hal baik lain yang ada di sekitarmu.

Kalau sudah begitu, hari-harimu akan dipenuhi dengan pikiran dan perasaan yang sumpek. Produktivitas menjadi terhambat, aura negatif yang memancar membuat orang jadi enggan untuk mendekat, dan lain sebagainya. Maka dari itu, tak masalah untuk merasa begitu marah dan kecewa, tetapi alih-alih hanya terus mengutuki hal tersebut, mulailah untuk berdamai dengan keadaan dan menjadikannya sebagai pembelajaran berarti.

4. Olahraga

Olahraga adalah salah satu cara self healing mudah yang bisa kamu lakukan. Berbagai penelitian menemukan bahwa olahraga adalah cara efektif untuk mengobati stres dan depresi ringan hingga sedang. Tak cuma itu, saat berolahraga, tubuhmu akan memproduksi hormon endorfin yang memberi energi positif.

Ada sangat banyak jenis olahraga yang bisa kamu lakukan dan menghasilkan berbagai benefit untuk fisik lainnya, seperti berjalan kaki, home workout, yoga, pilates, angkat beban, tenis, renang, berlari, dan lain-lain. Selain lebih bahagia, kamu juga akan menjadi lebih sehat dan bahkan bonus tubuh yang lebih ideal.

5. Istirahat Cukup

Istirahat yang tidak cukup juga berperan membuat kondisi emosionalmu tidak stabil dan stres. Setidaknya, penuhi kebutuhan tidur di malam hari sebanyak 7 hingga 9 jam. Namun, pastikan tidurmu juga berkualitas, ya.

Buatlah suasana kamarmu tidur senyaman mungkin. Matikan lampu utama (terutama lampu putih) karena cahaya dapat menurunkan kadar melatonin pada tubuh sehingga membuat rasa kantuk berkurang dan kamu pun sulit tidur. Kalau sulit untuk tidur dalam kondisi gelap, gunakan lampu tidur yang tidak terlalu terang.

6. Melakukan Hal-Hal Positif 

Sibukkanlah dirimu dengan hal-hal positif seperti berkebun, memasak, membaca buku, dan hal-hal lainnya. Jika memungkinkan, jadikan hal ini sebagai kebiasaan baru yang bakal mendukung pertumbuhanmu.

Di samping itu, kamu dapat mengikuti berbagai program seperti volunteering. Kegiatan berbagi dengan sosial semacam ini dapat membantu kesehatan mental selama dalam kapasitas yang tidak memberatkanmu. Alternatif lain, kamu dapat mengikuti workshop atau bootcamp mengenai keterampilan atau bidang tertentu yang akan menunjang karier di masa mendatang.

7. Menulis

Menulis punya kekuatan tersendiri untuk self healing. Dalam konteks ini, menulis yang dimaksud adalah menulis ekspresif. Tuliskan apa saja yang sedang kamu rasakan tanpa memperhatikan kaidah penulisan yang tepat. Tuangkan segala emosi, keresahan, atau pikiran yang mengganggumu.

Menulis menggunakan pena dan kertas akan terasa lebih natural, tetapi jika kamu merasa lebih nyaman menggunakan laptop, komputer, atau perangkat elektronik semacamnya, tidak masalah. Kamu pun dapat menjadikan menulis ekspresif atau journaling sebagai kegiatan sehari-hari, seperti saat sebelum tidur, sebelum memulai hari, atau keduanya.

Baca juga: Rangkuman & Bedah Buku Atomic Habits – Tips Mengubah Kebiasaan Sehari-Hari

Self healing adalah serangkaian proses yang tak dapat selesai hanya dalam satu waktu. Bepergian jauh ke tempat-tempat cantik boleh jadi bentuk me-time yang kamu perlukan. Namun, jika aktivitas tersebut hanya sebuah distraksi dan begitu kembali ke tempat asal kamu masih juga belum dapat berdamai dengan keadaan, maka kurang tepat jika disebut sebagai self healing. 

Setiap orang memiliki cara dan periode waktu tertentu yang dibutuhkan untuk menyembuhkan luka. Kamu tak perlu harus mengikuti metode yang dilakukan orang lain untuk memulihkan kondisi jiwa dan mental, apalagi hanya dengan melihat apa yang disajikan di media sosial. Nikmati setiap jengkal prosesnya dengan cara yang terbaik untukmu.

Di Noice, kamu bisa menemukan berbagai podcast yang membahas tentang self-healing dan topik kesehatan mental lainnya. Tak hanya podcast, banyak juga konten audio dalam bentuk lainnya seperti audiobook dan radio online di Noice yang bisa kamu nikmati dan jadi teman untuk menemani aktivitasmu sehari-hari. Yuk, download aplikasi Noice sekarang di PlayStore atau App Store, dengarkan berbagai konten audio Indonesia yang inspiratif hanya di Noice!