Rekomendasi Buku Self Healing – Sebagai seorang manusia, kamu bakal mengalami kesulitan dalam mempertahankan kondisi emosional dan pikiran. Ada kalanya kamu merasa tengah berada pada titik terendah yang kemudian membuatmu kecewa, insecure, dan berbagai pikiran negatif lain.

Untuk mengatasinya, kamu dapat membaca beberapa rekomendasi buku self healing. 

Baca Juga: Rangkuman Buku Rich Dad, Poor Dad: Tips Finansial untuk Kaum Muda

Rekomendasi Buku Self Healing

Ada berbagai judul buku dengan tema self healing yang bisa membantu kamu dalam melewati berbagai rintangan dalam hidup. Lewat buku, kamu bisa memperoleh perspektif berbeda dalam memandang sebuah permasalahan. Kamu pun jadi lebih bersemangat dalam menjalani berbagai aktivitas sehari-hari. 

Lalu, apa saja rekomendasi buku self healing yang bisa kamu baca? Ada banyak judul buku menarik yang dapat kamu pertimbangan. Beberapa di antaranya adalah: 

1. Berani Tidak Disukai

Rekomendasi pertama adalah buku self healing berjudul Berani Tidak Disukai oleh Ichiro Kishimi dan Fumitake Koga. Lewat buku ini, kamu akan memperoleh cara pandang menarik dalam proses mencari kebahagiaan yang bersifat hakiki. Kamu pun bakal menyadari kalau sumber kebahagiaan tidak datang dari orang lain, tetapi berasal dari diri sendiri. 

Dari buku Berani Tidak Disukai, kamu tak akan memandang pengalaman buruk di masa lalu sebagai salah satu trauma. Namun, pengalaman itu adalah modal penting yang membuat kamu belajar dan membentuk pribadi kamu saat ini. Dengan begitu, kamu bisa mencintai diri sendiri secara lebih baik dan selanjutnya bisa berkontribusi ke lingkungan sekitar.

Ide Pokok
“The Courage to be Disliked”

Ichiro Kishimi & Fumitake Koga

2. Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat

Buku self healing yang ditulis oleh Mark Manson ini meraih pencapaian besar sebagai salah satu best seller books versi The New York Times dan Washington Post. Daya tarik utama dari buku ini adalah mengajarkan cara untuk bersikap cuek terhadap hal-hal yang kurang penting dalam kehidupan sehari-hari.

Ada tiga seni yang Manson ungkapkan dalam mempraktikkan sikap cuek di buku Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat terkait hal-hal kurang penting, yaitu: 

  • Cuek terhadap berbagai jenis rintangan serta halangan dalam meraih impian. Rintangan tersebut akan selalu muncul. Jadi, kamu perlu fokus pada target yang diinginkan dan nikmati proses dalam mencapainya. 
  • Temukan aspek penting dan bernilai yang layak untuk kamu prioritaskan. Dengan begitu, kamu dapat lebih mudah menghiraukan berbagai problem sepele. 
  • Seni untuk memilah antara hal penting dan yang tidak penting. Manson menekankan, hal penting yang mungkin terlihat sederhana, bisa menjadi sumber kebahagiaan dalam kehidupan. 

Ide Pokok
“The Subtle Art of Not Giving a F*ck”

Mark Manson

3. The Power of Habit

Berikutnya adalah buku The Power of Habit karya reporter investigasi The New York Times bernama Charles Duhigg. Buku ini dapat mengajarkan kamu betapa dahsyatnya kekuatan dari sebuah kebiasaan. Setiap kebiasaan, mulai dari yang kecil sampai besar, dapat membentuk pola pikir, cara pengambilan keputusan, serta rutinitas kerja. 

Dengan mengetahui kekuatan dari sebuah kebiasaan, Duhigg mengajak kamu untuk memperbaiki setiap kebiasaan. Kamu pun bisa mengubah kebiasaan lama menjadi sebuah kebiasaan baru yang kemudian dapat menjadi modal penting untuk meraih keberhasilan di masa depan.

Ide Pokok
“The Power of Habit”

Charles Duhigg

4. Solve for Happy

Ada pula rekomendasi buku yang ditulis oleh mantan Chief Business Officer Google, Mo Gawdat berjudul Solve for Happy: Engineer Your Path to Joy. Sesuai dengan judulnya, Gawdat menjabarkan cara untuk mencapai sebuah kebahagiaan dalam hidup dengan menggunakan metodologi engineering. 

Dalam metodologi tersebut, Gawdat melakukan pendekatan setiap permasalahan dengan membaginya dalam beberapa bagian yang lebih kecil. Selanjutnya, dia melakukan analisis data, melakukan penilaian secara logika, memeriksa tren finansial, dan selanjutnya mencari formula yang bisa memberi solusi secara konsisten. 

Metodologi ini terlihat sangat unik dan bahkan aneh. Namun, dengan membaca buku ini, kamu bisa mencoba untuk mempraktikkan formula meraih kebahagiaan yang menarik. Apalagi, Gawdat menerapkan metodologi tersebut ketika dirinya tengah dalam kondisi terendah saat kehilangan anaknya.

Ide Pokok
“Solve for Happy”

Mo Gawdat

5. What Happened to You?

Rekomendasi buku self healing selanjutnya ada What Happened to You? yang ditulis oleh Oprah Winfrey bersama psikiater Dr. Bruce Perry mempunyai format penyampaian yang beda. Kamu tak akan menjumpai penjabaran mengenai cara mengatasi trauma yang panjang lebar. Sebagai gantinya, Oprah menulis buku ini dalam bentuk wawancara dengan Dr. Bruce Perry sebagai narasumber. 

Lewat buku ini, kamu bisa mencoba untuk move on dari kondisi trauma yang tengah dirasakan. Move on dari pikiran yang awalnya fokus pada pertanyaan “What’s wrong with you?” menjadi “What happened to you?”. Upaya ini bisa membantu kamu dalam memahami pengalaman di masa lalu dan pengaruhnya terhadap perilaku saat ini.

Ide Pokok
“What Happened to You?”

Dr. Bruce Perry & Oprah Winfrey

6. I Want to Die But I Want to Eat Tteokbokki

Cara self healing yang beda bisa kamu dapatkan dari buku oleh penulis Baek Se Hee dari karyanya yang berjudul I Want To Die But I Want to Eat Tteokbokki. Lewat buku ini, Baek Se Hee mencoba untuk menceritakan pengalamannya sebagai seorang penderita gangguan depresi persisten yang disertai kecemasan selama 10 tahun. 

Baek Se Hee menyampaikan pengalamannya tersebut layaknya sebuah novel. Di situ, dia pun banyak menuliskan percakapan yang pernah dilaluinya selama mendatangi psikiater. Hal yang menarik, Baek Se Hee mengungkapkan fakta sederhana kalau semangkuk tteokbokki memiliki peran penting dalam membuyarkan depresi dalam pikirannya. 

Ide Pokok
“I Want to Die but I Want to Eat Tteokbokki”

Baek Se Hee

7. Reasons to Stay Alive

Berikutnya adalah rekomendasi buku berjudul Reasons To Stay Alive oleh Matt Haig. Buku ini menceritakan tentang kisah nyata Haig melawan depresi serta berdamai dengan dirinya sendiri. Depresi dia alami sangat berat, bahkan sempat mendorongnya untuk melakukan upaya bunuh diri. 

Dalam buku ini, kamu bisa memperoleh pemahaman secara lebih jelas tentang apa itu depresi. Selain itu, kamu bisa pula mengenali tantangan, gejala, serta upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasinya. Terlebih lagi, risiko depresi dapat terjadi pada siapa saja, baik orang kaya, miskin, orang biasa, maupun pejabat. 

Ide Pokok
“Reasons to Stay Alive”

Matt Haig

8. Unwinding Anxiety

Kecemasan menjadi musuh terbesar di zaman serba sulit seperti sekarang. Ada banyak problem yang perlu kamu hadapi, mulai dari situasi pandemi, tumpukan pekerjaan di kantor, memenuhi kebutuhan keluarga, dan lain sebagainya. Situasinya pun bakal menjadi tidak terkontrol ketika kamu terkungkung dalam kecemasan secara terus-menerus. 

Judson Brewer lewat buku Unwinding Anxiety mengajarkan kamu cara untuk mengatasi kecemasan tersebut. Di sini, Dr. Brewer mengungkapkan caranya dengan terlebih dahulu melakukan pemetaan pikiran dan mencari pemicu kecemasan. Selanjutnya, terdapat metode untuk melatih otak lewat metode mindfulness serta praktik lain yang telah teruji.

Ide Pokok
“Unwinding Anxiety”

Judson Brewer

9. Mind Over Clutter

Nicola Lewis dalam buku Mind Over Clutter mengajarkan cara self healing yang unik. Dia mengajak para pembaca bukunya untuk membersihkan rumah dan menatanya secara rapi. Lewis percaya kalau rumah yang tertata rapi bisa membuat pikiran jadi lebih nyaman. 

Ada tiga catatan penting yang menarik dalam rekomendasi buku self healing ini, yaitu: 

  • Suasana rumah yang kacau dan tak tertata dapat meningkatkan hormon kortisol dalam tubuh. Hormon ini membuat kamu berisiko terkena penyakit mental dan menurunkan produktivitas. 
  • Ada empat langkah sederhana dalam membersihkan sampah di rumah. Cara yang paling utama adalah mengosongkan ruangan yang ingin kamu bersihkan. 
  • Pilih untuk memanfaatkan produk pembersih yang alami. Dengan begitu, kamu tidak akan memperoleh efek negatif dalam proses bersih-bersih yang dilakukan.

Ide Pokok
“Mind Over Clutter”

Nicola Lewis

Baca Juga: Rekomendasi Buku Motivasi Terbaik

Nah, itulah rekomendasi buku self healing yang menarik untuk kamu baca. Kamu pun bisa memperoleh banyak manfaat dari buku-buku tersebut. Ingin cara membaca buku yang menarik dan nyaman? Baca audiobook lewat aplikasi Noice di PlayStore atau Noice di AppStore, saja!