Tata cara sholat tarawih – Biasanya, tata cara sholat tarawih banyak dicari ketika mendekati bulan Ramadan. Namun, tak sedikit pelajar yang juga mempelajarinya untuk tugas, ulangan, maupun ujian praktik untuk kelulusan. Salat tarawih termasuk salat sunah yang dikerjakan di malam hari di bulan Ramadan. Tarawih berasa dari bahasa Arab “tarawihah” yang berarti istirahat. Dinamakan salat tarawih karena terdapat istirahat di setiap 2 rakaat. Biasanya jeda waktu tersebut diisi dengan salawat atau bacaan zikir.

Salat tarawih juga disebut salat Qiyam Ramadan, yakni salat yang bisa menghidupkan malam-malam di bulan Ramadan. Meskipun hanya dihukumi sunah, salat tarawih memiliki banyak keistimewaan. Salah satunya mendekatkan diri pada Allah Swt. Namun, ganjaran tersebut bisa didapat apabila kamu melaksanakan salat sesuai tata cara sholat tarawih yang benar.

Baca juga: Sejarah Islam: Sebelum Islam, Masa Kenabian, dan Era Kekhalifahan

Tata Cara Sholat Tarawih 

Sesuai tata cara shalat tarawih, salat ini dilaksanakan setelah salat Isya secara berjamaah maupun sendiri. Batas waktu pelaksanaan salat tarawih adalah terbitnya fajar. Jika belum melaksanakan salat isya, kamu tidak diperbolehkan mengerjakan salat tarawih. Apabila tetap mengerjakan, salat tarawih tersebut dianggap tidak sah. 

Dibandingkan dengan salat sunah lainnya, jumlah rakaat salat tarawih memang lebih banyak. Kamu bisa memilih 8 rakaat tarawih dengan 3 witir atau 20 rakaat tarawih dengan 3 witir. Kebanyakan salat tarawih dilaksanakan dua rakaat satu salam. Namun, boleh juga dilaksanakan empat rakaat satu salam. 

Tak berbeda dengan salat wajib, salat tarawih juga memiliki urutan pelaksanaan yang sama. Hanya berbeda di bacaan niat saja. Berikut tata cara sholat tarawih.

Dua Rakaat

  • Membaca niat sholat tarawih.
  • Takbiratul ihram.
  • Membaca doa iftitah.
  • Membaca surah Al-Fatihah.
  • Membaca surah Al-Qur’an. Apabila salat tarawih seorang diri, disarankan membaca surah pendek, seperti Al-Asr, At-Takasur, Al-Humazah, Al-Fiil, Al-Quraisy, Al-Falaq, An-Naas, dan Al-Ikhlas. 
  • Rukuk.
  • Iktidal.
  • Sujud pertama.
  • Duduk di antara dua sujud.
  • Sujud kedua. 
  • Bangkit dari duduk.
  • Ulangi sesuai urutan yang sama dengan rakaat pertama. Setelah sujud kedua, lanjutkan dengan duduk tasyahud akhir kemudian salam.
  • Setelah melaksanakan 8 rakaat tarawih lanjutkan dengan 3 rakaat salat witir. 

Empat Rakaat

  • Membaca niat salat tarawih.
  • Takbiratul ihram.
  • Membaca doa iftitah.
  • Membaca surah Al-Fatihah.
  • Membaca surah Al-Qur’an. Apabila salat tarawih seorang diri, disarankan membaca surah pendek di juz 30. 
  • Rukuk.
  • Iktidal.
  • Sujud pertama.
  • Duduk di antara dua sujud.
  • Sujud kedua. 
  • Bangkit dari duduk.
  • Ulangi sesuai urutan yang sama dengan rakaat pertama. Setelah sujud kedua di rakaat kedua selesai tak perlu melakukan tasyahud awal, langsung bangkit dan lanjutkan dengan rakaat ketiga kemudian keempat. Di rakaat keempat, setelah sujud kedua selesai lanjutkan dengan duduk tasyahud akhir kemudian salam.
  • Setelah melaksanakan 20 rakaat tarawih lanjutkan dengan 3 rakaat salat witir. 

Hukum Salat Tarawih 

Salat tarawih termasuk jenis ibadah sunah yang diutamakan (muakkad). Artinya, kamu akan mendapatkan pahala ketika mengerjakannya dan tidak berdosa jika ditinggalkan. Dalam hadis yang diriwayatkan Bukhari, Muslim, dan lainnya, Rasulullah SAW bersabda bahwa, “Siapa saja yang melaksanakan salat tarawih di bulan Ramadan dan ikhlas mengerjakannya, ia akan dijanjikan ampunan untuk dosa yang telah lalu.”

Mengingat tata cara shalat tarawih tidaklah sulit, dianjurkan bagi kamu untuk tetap melaksanakannya selama bulan Ramadan. Selain dijanjikan ampunan dosa, salat tarawih memiliki banyak keistimewaan lain, yakni: 

1. Berpeluang Mendapat Malam Lailatul Qadar

Bagi kamu yang rajin melaksanakan salat tarawih, peluang untuk mendapatkan malam istimewa Lailatul Qadar terbuka besar.

2. Pahala Semalam Penuh

Apabila melaksanakan tarawih secara berjamaah, kamu akan mendapatkan pahala layaknya telah salat semalam penuh. Sekalipun kamu salat di rumah, dianjurkan untuk tetap berjamaah.

3. Memperluas Rezeki

Allah Swt akan memberikan rezeki bagi siapa saja yang senantiasa melakukan kebaikan, utamanya di bulan Ramadan. Dengan melaksanakan salat tarawih, kamu bisa memperluas rezeki baik yang dapat digunakan untuk bekal akhirat.

4. Menjalin Silaturahmi

Ketika kamu melaksanakan salat berjamaah di masjid atau musala, kamu akan bertemu dengan orang-orang baru. Menjalin silaturahmi bisa mendatangkan rezeki dan memperpanjang umur. 

5. Meningkatkan Imunitas

Gerakan-gerakan salat yang kamu lakukan bukan hanya bermanfaat untuk mendekatkan diri pada Allah Swt, melainkan juga bisa menyehatkan dan meningkatkan imunitas tubuh.

Niat Bacaan Salat Tarawih 

Niat salat tarawih bukan hanya sekadar bacaan, melainkan juga berfungsi sebagai pengingat agar kamu lebih siap melaksanakan ibadah kepada Allah Swt. Cara ini efektif menciptakan suasana salat yang khusyuk. Berikut niat sholat tarawih beserta artinya.

Imam 

Ushalli sunnatat tarawihi rak‘ataini mustaqbilal qiblati ad’an imaman lillahita’ala. 

Artinya: “Aku niat salat sunah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat sebagai imam karena Allah Ta’ala.”

Apabila seorang imam bisa memimpin salat tarawih dengan baik, ia dan makmum akan diganjar pahala sempurna. Namun, apabila imam melakukan kesalahan, kesalahannya akan ditanggung dirinya sendiri dan makmum mendapat pahala sempurna. Untuk menjadi imam, kamu harus memenuhi sejumlah syarat, di antaranya:

  • Beragama Islam.
  • Laki-laki.
  • Baligh.
  • Berakal sehat.
  • Suci dari hadas besar dan kecil.
  • Paham rukun salat.
  • Pandai membaca Al-Qur’an.
  • Bukan musafir.
  • Diutamakan yang lebih tua.

Makmum

Ushalli sunnatat tarawihi rak‘ataini mustaqbilal qiblati adaa’an ma’muman lillahita’ala.

Artinya: “Aku niat salat sunah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah Ta’ala.”

Sendiri

Ushalli sunnatat tarawihi rak‘ataini mustaqbilal qiblati adaa’an lillahita’ala. Artinya: “Aku niat salat sunah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat karena Allah Ta’ala.”

Baca juga: Ilmuwan Muslim di Masa Kejayaan Islam dan Peninggalannya

Demikianlah penjelasan mengenai tata cara sholat tarawih yang perlu kamu pelajari. Supaya lebih paham, kamu bisa mendengarkan Cara Rasul Salat Tarawih di Spesial Ramadan. Namun, sebelumnya kamu harus menginstal aplikasi Noice dulu ya!

Biar makin seru, unduh aplikasi Noice di Google Play atau App Store, yuk! Kamu juga bisa langsung mendengarkan Noice di web player untuk memperluas wawasanmu! Temukan topik menarik dalam berbagai format audio dari podcast, audiobook, radio online, dan audioseries.

Spesial Ramadhan #50: Cara Rasul Shalat Tarawih

Podcast Cerita Sejarah Islam