Definisi Arti Privilege – Belakangan istilah privilege makin banyak digunakan oleh masyarakat kita. Ketika ada yang sukses masuk ke sebuah perusahaan karena adanya orang dalam, mereka menyebut orang tersebut punya privilege. Saat mendengar ada seorang anak miliarder yang bisa dengan mudahnya bepergian ke luar negeri, kita juga menyebut anak tersebut punya privilege.

Kerap dimaknai dari sisi negatif, apa itu privilege sebenarnya? Apakah tidak ada sisi positif dari privilege? Untuk mencari tahu lebih jauh, yuk simak pembahasan lengkapnya dalam artikel ini!

Baca juga: Mengenal Apa itu Quarter Life Crisis dan Cara Mengatasinya

Pengertian Privilege

Apa itu privilege? Privilege adalah sebuah keistimewaan berupa akses atau keuntungan yang tidak diterima atau dimiliki oleh orang lain dalam kehidupan sosial secara umum. Privilege dapat didasarkan pada berbagai hal seperti jenis kelamin, agama, status sosial, tingkat pendidikan, seksualitas, usia dan lain sebagainya.

Privilege dapat dialami oleh tingkat pribadi, interpersonal dan institusional. Privilege sosial, ekonomi, politik dan psikologis yang diperoleh dengan cara yang tidak wajar umumnya akan mengorbankan kelompok-kelompok yang terpinggirkan.

Contohnya saja di Amerika Serikat, anggota kelompok sosial dengan hak istimewa (mereka yang berkulit putih, kaya, berbadan sehat dll) secara historis memegang dominasi dan kekuasaan atas kelompok lain yang terpinggirkan.

Contoh Privilege dalam Keseharian Kita

Privilege sebenarnya tidak selalu berhubungan dengan orang yang lebih kaya, lebih cantik atau lebih pintar. Privilege dapat muncul dalam berbagai bentuk. Simak beberapa contohnya dalam keseharian berikut ini!

  • Orang yang berbadan sehat bisa membuat rencana untuk mengunjungi sebuah tempat baru tanpa memedulikan bagaimana kondisi jalanan ke sana atau apakah bangunan tersebut dilengkapi dengan lift atau tidak
  • Orang dengan kulit putih atau terang bisa dengan mudah menemukan produk makeup atau stocking yang sesuai dengan warna kulit mereka. Ini merupakan contoh privilege bagi mereka yang berkulit putih.

Jenis – jenis Privilege yang Paling Umum

Seperti yang sudah disebutkan di atas, privilege bisa datang dalam berbagai bentuk. Ada beberapa jenis privilege yang kita kenal antara lain:

  • Privilege berkulit putih. Di banyak negara seperti Amerika Serikat misalnya, memiliki kulit putih adalah keistimewaan yang kerap membuat orang dengan kulit berwarna terpinggirkan. Ini bisa dilihat bagaimana cara orang-orang dengan kulit berwarna diperlakukan berbeda dan tidak dilayani dengan cara yang sama dengan orang-orang berkulit putih
  • Privilege agama. Orang dengan privilege agama bisa menemukan tempat ibadah dengan mudah di sekitar mereka. Kamu juga bisa merasakan hubungan antara perayaan keagamaan dengan masyarakat di sekelilingmu. Menjadi bagian dari agama mayoritas juga merupakan bentuk lain dari privilege agama
  • Gender privilege. Disebut juga dengan male privilege biasanya mengacu pada hak istimewa yang dimiliki oleh laki-laki karena jenis kelamin mereka. Dalam banyak kasus, pria kerap menjadi objek yang diistimewakan termasuk mendapatkan gaji yang lebih tinggi ketimbang wanita serta lebih banyak didengarkan dalam percakapan sehari-hari
  • Privilege sosial ekonomi. Keistimewaan dari segi sosial ekonomi adalah konsep yang sangat kompleks karena bisa terlihat berbeda bagi setiap orang. Sebagian orang menganggap bahwa mereka yang punya privilege dari segi ekonomi adalah mereka yang mampu membeli barang-barang mewah. Bagi sebagian yang lain, privilege ekonomi artinya bisa berkuliah dan memiliki rumah serta tidak kekurangan makanan. Memiliki privilege dari sisi sosial ekonomi tidak harus menjadi kaya. Tapi bisa juga berarti memiliki sumber daya yang cukup untuk dapat mengambil kesempatan yang telah diberikan kepadamu. Misalnya saja mendapatkan kesempatan magang atau punya waktu untuk bekerja part time sepulang kuliah. Ini akan mencetakmu menjadi yang terdepan di bursa kerja.

Sisi Positif Privilege

Saat ini, privilege dianggap sebagai sesuatu yang berkonotasi negatif. Padahal privilege sebenarnya dimiliki oleh semua orang. Hanya saja bentuk dan porsinya tidak sama. Lalu bagaimana seseorang yang punya privilege dapat memanfaatkannya dengan cara yang positif?

Saat seseorang mengakui privilege yang mereka miliki, mereka bisa memanfaatkan hak istimewa tersebut untuk menghadapi diskriminasi sosial dan institusional yang mungkin akan dihadapi oleh orang-orang di sekitar mereka. Beberapa cara yang bisa kamu lakukan dengan privilege yang kamu punya adalah dengan melakukan percakapan yang berani dengan anggota keluarga atau teman-temanmu terkait diskriminasi di sekelilingmu atau dengan memberikan advokasi bagi orang-orang tanpa privilege yang sama.

Kamu juga bisa menggunakan teknik intervensi pengamat untuk mendukung seseorang yang dilecehkan karena mereka tidak punya privilege seperti yang kamu punya.

Sisi Negatif Privilege

Privilege memainkan peran yang sangat penting dalam menentukan siapa yang memiliki kekuatan dan pengaruh sosial dalam komunitas kita. Ras, jenis kelamin, status keuangan, pendidikan dan latar belakang budaya kita dapat menentukan tingkat pengaruh dalam kelompok dan komunitas kita. Tapi sekali lagi, privilege bukanlah sesuatu yang buruk. Itu semua tergantung pada bagaimana cara kita menggunakannya.

Ketika kamu menggunakan privilege yang kamu punya untuk menyingkirkan atau merugikan orang yang tidak punya privilege, itu bisa dikatakan sebagai sisi negatif dari privilege. Seperti apa contohnya?

  • Adalah seorang calon karyawan yang akan melamar di perusahaan milik ayahnya sendiri. Karena posisinya sebagai anak pemilik perusahaan (dan ini adalah privilege-nya), dia bisa dengan mudah dan menyingkirkan B yang memiliki nilai tes lebih tinggi
  • Kelompok A merupakan kelompok mayoritas di Kota X. Karena mereka memiliki privilege sebagai mayoritas, mereka menganggap kelompok minoritas tidak berhak mendapatkan fasilitas yang sama seperti mereka.

Setiap orang punya privilege dan kamu harus bisa mencari tahu apa privilege-mu dan bagaimana kamu memanfaatkannya untuk tujuan yang positif. Tidak hanya bagi dirimu sendiri, tapi juga orang-orang di sekelilingmu.

Baca juga: Tips & Cara Menjaga Kesehatan Mental: Sederhana Saja, Kok!

Tertarik dengan diskusi seputar privilege? Kamu bisa menemukan beragam insight menarik seputar topik ini bersama podcast Tsama Dengan, dalam episode ini. Temukan juga ragam konten seputar fenomena yang terjadi di masyarakat dan budaya kita di Noice. Kamu bisa mendengarkannya di Noice, rumah konten audio Indonesia. Download aplikasinya sekarang juga di Google Play atau App Store!

Ide Pokok
“The Introvert’s Complete Career Guide”

Jane Finkle